Seputar Per Kopling (Analisis Orang Awam)

Yang gambar urutan pertama adalah Per Dumper namanya itu juga saya baca dari literatur lain. Nah fumsi si Dumper ini adalah untuk meredam getaran dan memperkecil friksi dengan kruk As. Gejala yang ditimbulkan jika per ini sudah lemah dan harus diganti adalah, mesin terasa kasar karena getaran dan friksi tidak teredam dengan baik. Pas langsam kopling terasa berisik.

Pengalaman tersebut saya rasakan dari pengalaman pribadi mengendarai motor Smash, saya sudah cari ini masalahnya dimana kenapa mesin terasa kasar. Nggak tanggung-tanggung saya ganti stang seher habis Rp. 400.000,- lumayan waktu itu saya nggak banyak duit tapi ya namanya juga kendaraan dipakai sehari2 terpaksa deh harus nurut sama bengkel. Sebenernya bukan salah bengkel sih salah saya juga mengambil kesimpulan sendiri bahwa yang rusak stang sehernya pasti, ternyata kesimpulan saya jauh dari benar.

Walaupun saya sudah mengeluarkan kocek lumayan dalam, pas saya coba motor setelah diperbaiki masih juga sama. Wah alangkah kecewanya hati rasanya frustasi. Okelah saya pikir lagi itung2 belajar. Coba saya cari2 literatur lagi akhirnya kapok.

Jalan keluarnya saya ambil coba biar bengkel yang deteksi. "Ini pak mesin rada berisik apanya ya ?" tanya saya rada pura2. " wah mas kalau hanya ditebak2 gak bisa mas musti dibongkar " kata sang pemilik bengkel. Akhirnya dengan bekal kenekatan sebab uang tinggal Rp. 100.000,- lagi saya mantapkan hati " Oke bongkar saja pak " kata saya rada gagah sedikit.

Tak tek, prak-prek mekanik bengkel itu bekerja sambil kasak-kusuk antara pemilik bengkel dan menaknik yang tak lain adalah anaknya sendiri. Saya berpikir dari pada lama dan nggak tega bakal dibongkar itu mesin maka saya putuskan untuk istirahat dirumah dan meninggalkan kendaraan saya dioperasi sendirian. Dalam hati saya sebetulnya nggak tega tapi ya apa boleh buat saya tinggalkan saja kendaraan saya dalam keadaan luka terbuka dioperasi oleh tangan2 hitam beroli tersebut.

Satu jam kemudian setelah saya mengisi perut dan istirahat saya kembali menengok itu motor kesayangan saya yang lagi dioperasi. Kegembiraan saya muncul setelah melihat belahan jiwaku sedang dicoba oleh tangan2 hitam beroli tersebut. Raur raur bunyinya agak enteng n berisik di mesin sudah rada berkurang. "Apanya pak ?" saya tanya ke sang tangan hitam beroli tersebut dengan wajah ramah. "itu pak per per kopling nya saja diganti" ujar beliau menenangkan saya. Alhamdulillah akhirnya saya coba Smash tunggangan saya wah wah ngacir abis.

Sejak saat itu saya berkesimupulan jadi bunyi berisik di mesin itu bukan hanya setang seher oblag tetapi ada faktor2 lainnya yang kita belum mengerti. Saya acungkan Rp. 50.000,- sesuai permintaan sang bos bengkel, beliaupun tersenyum dan saya minta diri.

Sebenarnya saya mau menyamopaikan apa yah lupa lagi nih, oh iya kopling itu punya per atau pegas2 didalamnya yang kalau sudah aus ya harus diganti juga berikut nama namanya :

1. Per Kopling Dumper kira 2 harganya satu set Rp. 50.000,- an keatas.
2. Per Sentrifugal per yang menghubungkan tiga kampas kupling harganya saya nggak begitu tau tapi kayaknya lebih murah.
3. Per korek api (cuma istilahnya saja sebab bentuknya persis seperti per korek api)

Wasalam, benar apa tidaknya mangga direnungkan saja dan tanyakan kepada tangan hitam ber oli he he.

Jika Motor Anda Terasa Berat Saat Dipacu

Seputar Motor Roda Dua (otomotif ringan)

Gejala yang timbul :

- Motor jika sudah hidup dan dijalankan terasa berat seperti ngerem.

Cara analisisnya :

1. Cek seputar rem depan belakang baik tromol maupun cakram.

Caranya motor anda standar 2 aja untuk cek ban depan dan belakang.
- Persneling di netralkan atau di nolkan dan coba gerakan ban belakang apakah posisi kanvas rem atau cakram macet apa tidak, kemudian dengan cara yang sama anda putar-putar pakai tangan apakah posisi bebas atau kanvas macet. Jika ada yang macet berarti mungkin itu sebab motor anda terasa berat pas anda pacu, jika kedua ban lancar2 aja maka anda cek bagian/item berikutnya.

2. Periksa Tekanan Ban

Caranya sangat mudah sekali tinggal pencet kayak mencet mangga jika keras ya tandanya normal tapi jika kempes mungkin itu sebabnya tapi jika kedua ban tersebut keras tandanya tekanan udara dalam ban stabil jadi pas dipacu pasti enteng sebab gaya gesekan ban dan jalan akan rendah alias berkurang. Artinya jika tekanan kedua ban normal2 saja berarti anda cek bagian berikutnya lagi.

3. Periksa knalpot apakah mampet dan banyak kotoranya

Biasanya sih bagian ini jarang mempunyai pengaruh besar tapi kali aja perlu dibersihkan sisa2 pembakaran yang sudah mengerak ya silahkan saja. Hal ini dilakukan agar pembakaran sempurna karena sisa pembakaran terbuang bebas.

4. Periksa tensi rantai (chain)

Caranya sangat gampang tinggal kemcangkan saja anting di kedua sisi as roda belakang.

6. Periksa Plat kopling

Jika semua hal diatas sudah dicek dan baik2 saja berarti ada satu lagi komponen penyebab yang ada di dalam mesin yaitu kopling, tepatnya plat kopling itumah ganti aja di bengkel kalau anda tidak ahli.
Jika semua bagian sudah diperbaiki pasti motor anda akan melenggang dengan bebas alias gaspol. kalau ternyata belum juga kayaknya ada yang harus dituker yaitu bpkb harus tuker sama tahun yang lebih muda alias beli lagi motor baru hehehe.

Demikian tips dari saya, saya bukan mekanik tapi suka tanya2 aja sekalian praktek dikit2 jadi rada2 tahulah. Gak salahkan bagi2 tips he he he he he. Wassalam

Jika Mesin Motor Anda Berisik Mungkin ini Sebabnya

Analisa Gejala Suara Mesin Kasar Kali ini saya mencoba untuk mengulas kembali soal gejala – jegala umum seputar mesin kendaraan sepeda motor anda sekalian……mungkin banyak bro or sis’t disini yang kadang suka pusing akibat ulah dari suara berisik ato anomali mesin kendaraannya…. Saya akan sedikit share disini bagaimana tindakan awal atau pencegahannya step by step…..  

1. Suara kasar timbul dari bagian depan mesin (seputar head dan silinder blok) suara kasar berlebih terkadang timbul akibat dari pemakain abnormal kendaraan atau memang karena umur dari mesin itu sendiri. hal – hal yang perlu diperhatikan adalah : Cek volume oli mesin, apakah masi wajar kekentalannya atau oli berkurang banyak Selain itu perlu diperhatikan adalah, kerenggangan dari celah klep itu sendiri, karena setiap pabrikan kendaraan memiliki standar celah klep masing – masing. Biasanya celah klep terlalu longgar sehingga berakibat mesin kasar dan cepat panas. Keteng, ya itu merupakan rantai mesin, biasanya keteng longgar akan berakibat suara mesin menjadi kasar, hati – hati, karena hal ini akan berdampak kepada keteng lepas atau loncat saat mesin bekerja ekstra akibat keteng longgar. Yang terparah adalah, suara kasar akibat dari klep dan bosh klep yang sudah aus, biasanya ini perlu di tindaklanjuti dengan membawa kendaraan anda ke bengkel kepercayaan anda untuk di bongkar mesinnya.  

2. Suara kasar atau anomali terjadi di bagian sebelah kanan mesin Hal ini perlu diperhatikan adalah, suara aneh seperti ada sesuatu yang lepas atau longgar, biasanya suara ini ditimbulkan dari rumah kopling yang sudah aus karetnya, atau bisa juga akibat dari laher girbox yang sudah aus atau bisa juga dari rumah kopling sentrifugal. Jikalau motor ngeden atau gak ada tenaganya, bagi motor dengan kopling ganda, biasanya akibat dari sepatu kopling ganda yang habis atau aus, malah bisa juga dari mangkok koplingnya yang sudah aus.  

3. Suara Kasar Timbul saat kondisi mesin dingin Kalo ini, akibat dari tensioner keteng yang sudah aus, jika ini perlu dilihat, apakah tensioner keteng atau L.A.T nya yang aus, apakah karet tensionerya yang habis, atau bisa juga ketengnya perlu diganti juga…  

4. Kok setelah 3 bulan ganti keteng, suara berisik muncul kembali saat mesin dingin? nah, kalo mengalami hal seperti ini, jangan sesumbar dulu dan menjudge sparepart jelek. Biasanya, kita ganti keteng hanyalah ganti keteng saja….hal ini justru berakibat dari tidak optimalnya dan awet dari keteng tersebut, maka apabila bro or sis’t disini jangan heran jika suara berisik dari keteng timbul dengan jarak waktu yang relatif singkat. Adapun sebaiknya, apabila kita ganti keteng, maka diusahakan sekaligus dengan ganti rol tensionernya, atau lidah tensionernya dan juga L.A.T nya…meskipun kita menilai bahwa komponen tersebut masih layak, namun umur dari komponen tersebut sudah aus dan sebaiknya di ganti menjadi satu paket….  

5. Suara kasar seperti ada gesekan dari bagian blok seher Jika ini terjadi, segeralah cek kendaraan anda ke bengkel terdekat atau bengkel kesayangan anda untuk di cek lebih lanjut. Untuk menggeneralisasikan akibat suara tersebut adalah, seher dan ring nya sudah aus atau stang sehernya oblak sehingga suara kasar tidak terelakkan dan sangat mengganggu tentunya.

sumber dari / source from :http://chibenkmotor.wordpress.com/education/analisa-gejala-suara-mesin-kasar/

Teknik Pewarnaan Tingkat Dasar Dengan Photo Shop

Do The Basic Coloring

As explained above, blending mode Multiply, only affects white areas, while the black outlines stay intact. Now we’ll create a new layer and do the coloring on it.

The first step can be summarized like this. Below, we have the raw material aforementioned.

Then, let’s start to pour these colors (see figure below). All are on Multiply blending mode, with opacity at 100%.

^{[please click on the image to see larger picture and additional details]}

Step 2: Adding Shadows

Now, we need to apply shadows. In this project, I intended the lightsource to be on the right, and a little to the front. So we’ll have to draw shadows on the left part (also remember the body’s 3D contour).

The color we choose here is black, with blending mode Soft Light. The opacity is set to 71%, respectively.

^{[please click on the image to see larger picture and additional details]}

Step 3: Adding Lights

The shades are done. Now, we need to apply lights.

Because the light source is (supposedly) on the right part, we need to emphasize the lighting there. Don’t forget to consider the body’s 3D contour when doing this step.

The color is set to white, blending mode at Soft Light, and opacity at 59%.

Note: Black background is applied below only to distinguish with the white color to be applied. Don’t go with that BG in actual coloring. (~_^)

^{[please click on the image to see larger picture and additional details]}

Step 4: Adding More Shades

We’ll try to apply additional shades. This is done to give more feeling-of-depth to the image.

The color is black again; blending mode at Soft Light. The opacity is at 25%. This value is set on purpose — we don’t want it to overly influence the primary shades, which were done at step (2).

^{[please click on the image to see larger picture and additional details]}

Step 5: Adding a Skin Tone

As in photography, human skin becomes more lively when it has a brown-to-reddish tone on it. So, in this step, we’ll add some brownish tone to the character’s skin.

NB: I chose brown here because I imagined a somewhat-dim lightsource. If you like to imagine bright, white lightsource (e.g. 12 PM sunlight), you may want to use pale red or low-opacity pink.

The color used here is brown, with hexa #61380E. Blending mode set to Soft Light, and opacity at 64%.

^{[please click on the image to see larger picture and additional details]}

And so…

Now our coloring project is done. The final result is as shown above, as the step (5) has been accomplished.

For the sake of comparison, below I have created an image which shows the ‘before’ and ‘after’ picture. The ‘before’ is on the left — while the ‘after’ is on the right side, respectively.

^{[please click on the image to see larger picture and additional details]}

Hmm, is it a far difference or not? Quite a feat in five steps, I guess.

***

And, well… that’s it for this PS tutorial session in this weblog; it also concludes our tutorial session this time. Hope you like it.

See you again, and good-bye — until the end of April, perhaps. It should be time for this month’s session, though.

source http://sora9n.wordpress.com/2007/04/05/photoshop-tutorial-simple-way-for-coloring-m/